Hak Radha’ah dalam Al-Qur’an dan Undang Undang Perlindungan Anak

Authors

  • Jumni Nelly Universitas Islam Negeri Sultan Syarif Kasim Riau
  • Sri Hartanti Universitas Islam Negeri Sultan Syarif Kasim Riau

DOI:

https://doi.org/10.56633/jsie.v3i2.405

Keywords:

Radha’ah, Hak Anak, Al Qur’an, UUPA

Abstract

Al-Qur’an sudah mengatur tentang radha’ah, namun dalam tidak mengaturnya secara jelas, padahal radha’ah erat kaitannya dengan hak anak, apakah radha’ah bukan hal penting sehingga tidak diatur dalam Undang Undang Perlindungan Anak? Tulisan ini bertujuan untuk mendskripsikan radha’ah adalah hak anak yang harus dipenuhi oleh orang tua dalam Al-Qur’an dan Undang-Undang Perlindungan Anak, yang menggunakan pendekatan tela’ah terhadap ayat  ayat yang berhubungan dengan hak anak dan Undang-Undang tentang anak.. Dari penelitian ini, dapat disimpulkan  bahwa rodho’ah menurut perspektif Al-Qur’an adalah tugas seorang perempuan dalam menjalankan peran biologisnya, juga tidak lepas dari tanggung jawab suami/bapak sebagai orang yang harus memberikan perlindungan kepada ibu dan anaknya, suami harus melindungi kepentingan anak baik dari keluarga yang utuh maupun keluarga yang bercerai sehinga terjamin pemenuhan kebutuhan makan, pakaian, dan pemeliharaan anak dalam proses penyususan. Ternyata dalam Undang Undang Perlindungan Anak juga memberikan perlindungan terhadap hak anak yaitu hak untuk hidup, tumbuh dan berkembang. Untuk pemenuhan hak tersebut maka radha’ah adalah bagian hak bagi anak yang wajib di penuhi oleh orang tua untuk kelangsungan hidup dan tumbuh kembangnya.

References

Ahmad, La Ode Ismail. ―Penyusuan Dalam Pemikiran Pakar (Studi Penalaran Hukum Berwawasan Fiqh Indonesia). Jurnal Al-Maiyyah 9, no. 2 (2016).

Al-Aṣfahanī, Al-Rāghib. Mu‟jam Mufradāt Alfāẓ Al-Qur‟ān. Beirut: Dār al-fikr, n.d.

Al-Bâqiy,Muhammad Fuâd Abd. Mu’jam Al-Mufahras li Alfâzh Al-Qur’ân Al-Karîm. Kairo: Dar al Hadits. 1346 H.

Al-Jazîriy,‘Abdurrahmân. Kitab Al-Fiqh ‘alâ Madzâhibi Al-Arba’ah. jilid. 4,. Beirut: Dar al Kutub al ‘Alamiyah. 2003.

Ardianti, Siti. Konsep Radha’ah Dalam Al-Qur‘an. Tesis, Program Pascasarjana Universitas Islam Negeri Sumatera Utara Medan, 2015.

Al-Qurthubiy,Muhammad bin Ahmad bin Abu Bakar. Al-Jâmi’ li Ahkâmi Al-Qur’ân. jilid 4. Beirut: Risalah Publisher. 2006.

Ash-Shabuni, Syaikh Muhammad Ali. Shafwatut Tafasir: Tafsir-Tafsir Pilihan. Edited by Muslich Taman. Translated by Yasin. Vol. 3. Jakarta: Pustaka Al- Kautsar, 2011.

, Rawâi’ Al-Bayân Tafsîr Âyât min Al Qur’ân, terj, Ahmad Dzulfikar. jilid I. Depok: Keira. 2016.

Asnawati, Ibrahim Bafadhol, and Ade Wahidin. Pemberian Asi Pada Anak Dalam Perspektif Al-Qur`An. Al - Tadabbur: Jurnal Ilmu Al-Qur‟an Dan Tafsir 4, no. 01 (2019). https://doi.org/10.30868/at.v4i01.429 Al-Zuhailiy,Wahbah. Tafsîr Al-Munîr. jilid 1. Damaskus: Dar al Fikr. 2009. cet. X.

Hanafi, Yusuf. Peningkatan Kecerdasan Anak Melalui Pemberian Air Susu Ibu (ASI). Mutawatir 01 (2011).

Hasriyana, Dina, and Endang Surani. Pentingnya Memberikan Asi Ekslusif Untuk Kehidupan Bayi Dalam Perspektif Islam Dan Kesehatan; Literatur Review. SALAM: Jurnal Sosial Dan Budaya Syar-I 8, no. 5 (2021).

https://doi.org/10.15408/sjsbs.v8i5.22241. Hidayatullah Ismail, Syari’at Menyusui dalam Al-Qur’an. www.google.com., 2018.

Jauhari, Iman dan Rini Fitriani, Bustami. Perlindungan Hak Anak terhadap Pemberian ASI, April 2018, Yogyakarta : Deepublish.Kementrian Kesehatan RI. Buku Kesehatan Ibu dan Anak. Jakarta: Kemenkes. 1997.

______ , Profil Kesehatan Indonesia Tahun 2016. Jakarta: Kemenkes. 2017.

Kusumaningrum, Demeiati Nur. Rasionalitas Kebijakan Pro Laktasi Indonesia. Jurnal Sospol 2, no. 1 (2016)

Lajnah Pentashihan Mushaf Al-Qur‘an. Pendidikan, Pembangunan Karakter Dan Pengembangan Sumber Daya Manusia. In Tafsir Al-Qur‟an Tematik. Jakarta: Lajnah Pentashihan Mushaf Al-Qur‘an, 2010.

M.Asroruddin, “ASI Ditinjau dari al-Qur’an dan Sains Modern”, dalam http://asroruddin.multiply.com/Parenting islami, “ASI dalam al-Qur’an (Ungkapan cinta Allah SWT”) dalamhttp://parentingislami.wordpress.com/28

Nurwahyudi, Masrul Isroni. ―Konsep Raḍā‘ah Dalam Al-Quran (Kajian Tafsir Tematik Ayat-Ayat Tentang Menyusui Bayi Dalam Perspektif Mufassir Dan Sains).‖ QOF 1, no. 2 (2017).

Primanadin, Ahmad Shufiddun. ―Konsep Ibu Menyusui Dalam Perspektif Ilmu Tafsir Dan Ilmu Keperawatan (Tela‘ah Perbandingan).‖ Skripsi, Sekolah Tinggi Agama Islam Negeri Ponorogo, 2016.

Rohmah, Alfiyatur. ―Konsep Laktasi Dalam Al-Qur‘an (Penafsiran Surat Al Baqarah Ayat 233, Al Ahqaf Ayat 15, Dan Luqman Ayat 14 Dalam Perspektif Ilmu Kesehatan),.‖ Skripsi, Universitas Islam Negeri Walisongo Semarang, 2017.

Shaleh, Abdul Qodir. ASI Dalam Sudut Pandang Islam & Ilmu Kesehatan Modern. Edited by Nur Hidayah. Sleman: Ar-Ruzz Media, 2017.

Shihab, M. Quraish. Tafsir Al-Mishbāh: Pesan, Kesan Dan Keserasian Al- Qur‟an. Vol. 1. Jakarta: Lentera Hati, 2002.

Tim FKI Ahla Sufah. Tafsir Maqashidi. Libroyo: Lirboyo Press. 2013.

Torikin, “Kandungan ASI Lebih Stabil Ketimbang Susu Formula”, dalam http://torikin-kesehatan.blogspot.com/1 Juni 2009/diakses

Yunus, Moch. ―Kajian Tafsir Munir Karya Wahbah Az-Zuhayli.‖ Humanistika 4, no. 2 (2018).

Zat, Nurizyati Binti Mohamad. ―Radha‗ah Menurut Al-Qur‘an Dan Pengaruhnya Terhadap Hubungan Anak Dan Ibu.‖ Skripsi, Universitas Islam Negeri

Sultan Syarif Kasim Riau, 2019.

https://theconversation.com/pemberian-asi-eksklusif-di-indonesia-baru-capaian-semu-ini-tanggung-jawab-siapa-121750

https://www.bps.go.id/indicator/30/1340/1/persentase-bayi-usia-kurang-dari-6 bulan-yang-mendapatkan-asi-eksklusif-menurut-provinsi.html

Downloads

Published

2022-11-12