Nilai dan Fondasi Pembangunan Ekonomi Dalam Islam

Authors

  • M. Rafiq Efrianda Hutabarat Ekonomi Islam, Universitas Islam Negeri Sumatera Utara
  • Khairina Tambunan Ekonomi Islam, Universitas Islam Negeri Sumatera Utara

DOI:

https://doi.org/10.56633/jsie.v5i3.880

Abstract

Pembangunan Ekonomi dalam perspektif Islam berfokus pada keseimbangan antara aspek material dan non-material yang didasarkan pada nilai-nilai moral Islam. Tujuan utama bukan hanya untuk mencapai kesejahteraan dunia, tetapi juga kebahagiaan di akhirat. Artikel ini bertujuan untuk menguraikan nilai-nilai dan dasar-dasar yang mendasari pembangunan ekonomi dalam Islam, yang meliputi prinsip-prinsip tauhid, rububiyah, khilafah, dan tazkiyah. Prinsip tauhid menekankan bahwa seluruh aktivitas manusia, termasuk yang berhubungan dengan alam dan sumber daya, harus berada dalam kerangka hubungan dengan Allah. Rububiyah mengakui bahwa Allah adalah pencipta dan pemelihara alam, yang menyediakan rezeki dengan kebijaksanaan yang tak terbatas. Khilafah menggarisbawahi bahwa manusia bertanggung jawab sebagai wakil Allah di bumi, dan tazkiyah berkaitan dengan penyucian diri dalam hubungannya dengan Allah, sesama, dan lingkungan.

Downloads

Published

2024-08-20