Personal Branding Manajemen Dakwah Gus baha dan Buya yahya
DOI:
https://doi.org/10.56633/jdki.v3i1.551Keywords:
Personal Branding, Manejemn Dakwah, Gus Baha, Buya YahyaAbstract
Penelitian ini mengkaji perihal personal branding yang dimunculkan oleh para pendakwah, sehingga di era saat ini memiliki brand yang baik di mata masyarakat sebagai pendakwah sangat diperlukan untuk dapat diterima oleh banyak kalangan. Oleh sebab itu dalam penelitian ini penulis tertarik untuk melihat tentang Personal Branding Manajemen Dakwah oleh ulama yang terbilang tua namun dapat diterima oleh berbagai kalangan yaitu Gus Baha dan Buya yahya. Dalam penelitian ini penulis menggunakan metode kualitatif dengan pendekatan netnografi untuk mendapatkan data, peneliti secara masif mengikuti dan melihat akun-akun yang dikelola oleh tim-tim dari Gus Baha dan Buya Yahya. Penulis menemukan personal branding manajemen dakwah Gus Baha dan Buya Yahya dengan menelaah dari unsur-unsur Manajemen dakwah yang dibahas oleh Munir dan Ilahi, selain itu penulis juga melihat kekuatan Personal Branding kedua ulama dengan studi yang dibahas McNally dan Speak. Sehingga penulis menemukan hal-hal menarik dari sosok Gus Baha dan Buya Yahya.References
Anggito, A., & Setiawan, J. (2018). Metodologi Penelitian Kualitatif. Sukabumi: CV Jejak.
Bondowoso, S. (2022, Agustus 3). Alasan Gus Baha Selalu Memakai Kemeja Putih, Diantaranya Terinspirasi dari Sahabat Rasulullah. Dipetik Juni 4, 2023, dari Alasan Gus Baha Selalu Memakai Kemeja Putih, Diantaranya Terinspirasi dari Sahabat Rasulullah - Bondowoso Network: https://bondowoso.jatimnetwork.com/khazanah/pr-1824046855/alasan-gus-baha-selalu-memakai-kemeja-putih-diantaranya-terinspirasi-dari-sahabat-rasulullah
Budi. (2020, 1 13). Biografi Gus Baha' (kh. Ahmad Bahauddin Nursalim). Dipetik Juni 4, 2023, dari Biografi Gus Baha' (KH. Ahmad Bahauddin Nursalim) | Profil Ulama ': https://www.laduni.id/post/read/66908/biografi-gus-baha-kh-ahmad-bahauddin-nursalim
Haroen, D. (2014). Personal Branding Kunci Kesuksesan Berkiprah di Dunia Politik. Jakarta: PT Gramedia Pustaka Utama.
Jannah, R., & Herdah. (2022). Kata Serapan Bahasa Arab Dalam Bahasa Indonesia Pendekatan Leksikografi. AL-ISHLAH: Jurnal Pendidikan Islam, 20(1), 123-132.
Kotler, P., & Proertsch, W. (2006). B2B Brand Management. Jakarta: BIP.
Kozinets, R. V. (2010). Netnography: Doing Etnographic Research Online. Sage Publishing.
Lyceum. (2023, Maret 6). biodata Buya Yahya: Agama, Keluarga, Pasangan, Fakta Dan Karir. Dipetik Juni 5, 2023, dari Lyceum: https://www.lyceum.id/biodata-buya-yahya/
Munir, M., & Ilahi, W. (2021). Manajemen Dakwah. Jakarta: KENCANA.
Musthafa, Q. (2022, Januari-Juni). Profil KH. Bahaudin Nur Salim (Gus Baha) dan Pengaruhnya pada Generasi Milenial. Musala: Jurnal Pesantren dan Kebudayaan Islam Nusantara, 1(1), 79-90.
Muthmainah, S., Masruroh, S. A., Mufad, A. M., & Muwahhidah, I. (2022, Juni). Online da'wah on Social Media: Personal Branding of a Female Celebrity Preacher on Instagram. Lentera: Jurnal Ilmu Dakwah dan Komunikasi, 6(1), 39-63.
Nurjaman, T., & Herlina, R. (2021, Juni). Personal Branding Ustadz Hanan Attaki di Media Sosial. Profesional FIS UNIVED, 8(1), 22-29.
Nurjuman, H., Septapriana, R. Y., Fajri, M. D., & Anshori, Y. T. (2022, April). Personal Branding Da'i Muhammadiyah: Studi Komparatif pada Ustadz Alfian Tanjung dan Ustadz Muhammad Ziyad. Derivatif: Jurnal Manajemen, 16(1), 184-193.
Schimitt, B. H. (2002). Experiental Marketing How to Get Costumer to Sense Fell Think, Act. New York: Realte to Your Company and Brand New York The Press.
Sunarto. (2014). Etika Dakwah. Surabaya: UIN Sunan Ampel Press.
Suprabowo, I. (2020). Ustadz Popular di Indonesia Kajian Tentang Brand di Media Sosial. Bogor: Staini Press.
Downloads
Published
How to Cite
Issue
Section
License
Authors who publish with this journal agree to the following terms:
- Authors retain copyright and grant the journal right of first publication with the work simultaneously licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License. that allows others to share the work with an acknowledgement of the work's authorship and initial publication in this journal.
- Authors are able to enter into separate, additional contractual arrangements for the non-exclusive distribution of the journal's published version of the work (e.g., post it to an institutional repository or publish it in a book), with an acknowledgement of its initial publication in this journal.
- Authors are permitted and encouraged to post their work online (e.g., in institutional repositories or on their website) prior to and during the submission process, as it can lead to productive exchanges, as well as earlier and greater citation of published work (See The Effect of Open Access).